Nyeri punggung bawah (NPB) atau Low back pain (LBP) adalah masalah muskuloskeletal yang sering terjadi secara global. Sebenarnya, LBP bukan merupakan sebuah diagnosis dari suatu penyakit melainkan  istilah untuk sindrom nyeri yang dirasakan di punggung bagian bawah. Faktor risiko penyebab terjadinya LBP antara lain faktor individu, pekerjaan, dan lingkungan. Faktor individu yaitu usia, jenis kelamin, indeks massa tubuh, lama bekerja, kebiasaan merokok, riwayat pendidikan, tingkat pendapatan, aktivitas fisik, dan riwayat trauma. Faktor pekerjaan yaitu beban kerja, posisi kerja, gerakan repetisi, dan durasi. Faktor lingkungan seperti getaran dan kebisingan. Sekitar 80% kasus LBP disebabkan oleh pekerjaan fisik yang berat, gerakan membungkuk, memutar, mengangkat, menarik atau mendorong, pekerjaan berulang,  postur dan gerakan statis. Sementara penyebab paling sering LBP adalah akibat dari pekerjaan mengangkat.

Kebanyakan orang yang mengalami LBP akan mengalami episode nyeri berulang yang datang dan pergi. Penelitian menunjukkan bahwa penderita LBP yang pulih dengan baik memiliki kemungkinan akan mengalami kekambuhan. Selain itu sebanyak 20% dari penderita yang melakukan perawatan LBP akan mengalami LBP persisten atau terus menerus. Salah satu strategi pencegahan LBP adalah melakukan latihan fisik akuatik atau latihan fisik yang dilakukan di dalam air.

Program latihan akuatik dapat dilakukan selama 12 minggu, dengan 2  sesi setiap minggu selama 60 menit per sesi atau sesuai resep latihan yang diberikan oleh dokter spesialis kedokteran olahraga sesuai  kondisi pasien. Sebaiknya lakukan latihan akuatik di perairan dangkal (air sedalam dada, dengan kedalaman 120 sampai 150 cm) dengan suhu air 33 ºC dan dilakukan setelah mendapatkan persetujuan dokter yang terkait agar selanjutnya dapat dilakukan dengan pengawasan terapis senam akuatik. Setiap sebelum sesi dilakukan 10 menit pemanasan untuk meningkatkan aktivasi neuromuskuler, 40 menit latihan inti akuatik, dan 10 menit latihan pendinginan dan relaksasi. 

Latihan akuatik merupakan salah satu pengobatan yang aman dan dapat dianjurkan untuk penderita LBP karena bermanfaat dalam mengurangi nyeri dan meningkatkan fungsi tubuh. Penelitian melaporkan bahwa pasien yang mengikuti terapi akuatik mengalami penurunan nyeri yang diukur dengan skala nyeri VAS (Visual Analog Scale). Penelitian lain juga menunjukkan bahwa penderita LBP kronis yang menjalani terapi akuatik menunjukkan perbaikan fungsi, nyeri, kualitas hidup, kualitas tidur, dan kondisi mental.

Meskipun diketahui manfaat dan keuntungan terapi akuatik pada penderita LBP, namun sebaiknya penderita LBP tetap melakukan konsultasi kepada dokter sebelum  melakukan terapi akuatik ya. Di Rumah Sakit Universitas Indonesia kami memiliki dokter spesialis kedokteran olahraga dan spesialis orthopedi yang dapat dijadikan upaya konsultasi sebelum dilakukan terapi LBP. Terapi pada penderita LBP harus berdasarkan rekomendasi dari dokter dan dibawah pengawasan terapis. Hal ini dilakukan agar terapi dapat terlaksana dengan optimal, sehingga pasien merasa aman dan nyaman. Ayo jangan ragu untuk berkonsultasi dan mendapatkan rekomendasi terapi dari Rumah Sakit Universitas Indonesia ya.

Referensi:

1.  Andini F. Fauzia Andini| Risk Factors of Low Back Pain in. Work J Major |. 2015;4:12. 
2. Shiri R, Falah-Hassani K, Heliövaara M, Solovieva S, Amiri S, Lallukka T, et al. Risk Factors for Low Back Pain: A Population-Based Longitudinal Study. Arthritis Care Res. 2019;71(2):290–9. 
3. Kongsted A, Kent P, Axen I, Downie AS, Dunn KM. What have we learned from ten years of trajectory research in low back pain? BMC Musculoskelet Disord [Internet]. 2016;17(1). Available from: http://dx.doi.org/10.1186/s12891-016-1071-2
4. Hasan H, Ismail H, Raja Azidin RMF. Preventive methods of low back pain. CSSR 2010 - 2010 Int Conf Sci Soc Res. 2010;(September 2019):1278–82. 
5. Peng MS, Wang R, Wang YZ, Chen CC, Wang J, Liu XC, et al. Efficacy of Therapeutic Aquatic Exercise vs Physical Therapy Modalities for Patients with Chronic Low Back Pain: A Randomized Clinical Trial. JAMA Netw Open. 2022;5(1):1–15. 
6. Abadi FH, Sankaravel M, Zainuddin FF, Elumalai G, Razli AI. The effect of aquatic exercise program on low-back pain disability in obese women. J Exerc Rehabil. 2019;15(6):855–60. 
7. Oakes H, Mills H, DeVivo M, Stephensen D. Scoping review: should physiotherapists recommend swimming to patients with low back pain and is further research indicated? Physiotherapy [Internet]. 2020;107:e190. Available from: https://doi.org/10.1016/j.physio.2020.03.278
8. Shi Z, Zhou H, Lu L, Pan B, Wei Z, Yao X, et al. Aquatic Exercises in the Treatment of Low Back Pain: A Systematic Review of the Literature and Meta-Analysis of Eight Studies. Am J Phys Med Rehabil. 2018;97(2):116–22.