(021) 50829292 (IGD) (021) 50829282 Pencarian

Diabetic Foot Self-Care: Hidup Berkualitas dengan Diabetes, Siapa Takut!

Penyandang diabates melitus (DM) memiliki beberapa risiko komplikasi penyakit, salah satunya adalah ulkus diabetikum. Ulkus diabetikum adalah luka terbuka berupa borok yang muncul pada bagian bawah kaki penderita diabetes melitus. Kenapa hal tersebut dapat terjadi?

Beberapa literatur menyebutkan sekitar 60% penyandang DM mengalami neuropati atau kerusakan saraf yang mengakibatkan penyandang DM mengalami penurunan kemampuan merasakan sensasi nyeri. Penurunan tersebut menyebabkan sinyal alami tubuh terhadap cedera, trauma, atau luka akan berkurang, sehingga ...

Waspada, Pneumonia Mengintai Penderita Diabetes

Diabetes merupakan penyakit sistemik yang mengakibatkan penurunan daya tahan tubuh sehingga terjadi peningkatan risiko infeksi dan komplikasi, salah satunya adalah pneumonia. Pneumonia merupakan radang paru akibat infeksi kuman seperti bakteri dan virus. Komplikasi ini dapat dicegah dan ditangani dengan cara menjaga kadar gula darah tetap normal, menjaga kebersihan tubuh, menjaga berat badan ideal, melakukan vaksinasi, dan konsisten beraktivitas fisik seperti olahraga.

Mengapa Penderita Diabetes Mengalami Penurunan Daya Tahan Tubuh?
Diabetes terjadi ...

Mengenal Retinopati Diabetik, Penyebab Kebutaan pada Penyandang Diabetes Melitus

Diabetes Melitus (DM) merupakan penyakit tidak menular yang terjadi akibat gangguan sekresi insulin oleh pankreas dan atau kelainan kerja insulin di organ target. Penyakit ini ditandai dengan peningkatan kadar glukosa dalam darah atau disebut sebagai hiperglikemia. (1) DM menjadi salah satu ancaman kesehatan global dan prevalensinya di Indonesia mencapai 8,5% dari total penduduk.

DM akan memberikan dampak serius terhadap kualitas sumber daya manusia akibat banyaknya komplikasi yang mungkin terjadi. Hal ini ...

Skrining Risiko Kencing Manis

Kencing manis atau yang lebih dikenal dengan Diabetes Melitus (DM), merupakan penyakit metabolik menahun (kronis) yang ditandai dengan tingginya kadar gula darah dalam darah. Kondisi tersebut dapat disebabkan oleh gangguan produksi hormon insulin pada sel beta organ pankreas dan/atau gangguan kerja hormon insulin itu sendiri. Jika hormon insulin terganggu, maka glukosa tidak dapat dimanfaatkan sebagai sumber energi bagi sel maupun organ tubuh dan justru menumpuk dalam aliran pembuluh darah menyebabkan ...